Jakarta (ANTARA) – CEO Vinfast Indonesia, Kariyanto Hardjosoemarto menegaskan komitmnenya terhadap pertumbuhan mobilitas bersih di Tanah Air, melalui program subscribe atau sewa baterai dalam memiliki kendaraan.
“Kita memberikan opsi kepada pelanggan. Jadi, pelanggan kalau ingin membeli kendaraan Vinfast itu dengan harga yang lebih ekonomis, itu ada pilihan sewa baterai,” kata Kariyanto Hardjosoemarto beberapa waktu yang lalu.
Dengan skema tersebut, konsumen tidak perlu lagi memikirkan bagaimana nantinya kalau baterai tersebut memiliki masalah. Hal tersebut dikarenakan, baterai menjadi salah satu komponen utama dari kendaraan EV.
Sehingga, pemilik kendaraan VinFast menjadi lebih tenang dalam menggunakan kendaraan mereka sehari-hari. Hal ini dikarenakan adanya jaminan dari perusahaan yang bakal mengganti baterai baru ketika kualitas baterai menurun.
Baca juga: Pabrik VinFast di Subang diprioritaskan untuk menyuplai pasar domestik
“Kalau kondisi baterai itu misalnya turun secara kapasitas dan kualitinya di bawah 70 persen itu akan diganti secara gratis. Karena baterai itu milik VinFast,” ujar dia.
Skema yang dijalankan oleh VinFast dalam memasarkan kendaraan ini, cukup berhasil. Terbukti, sebanyak 90 persen konsumen yang sudah menggunakan VinFast memilih skema tersebut.
“Dan ternyata penerimaan di pasar itu sangat baik. Karena sekarang, 90 persen pembelian mobil kita itu menggunakan skema baterai subscription,” lanjut dia.
Baca juga: VinFast resmi hadirkan jaringan penjualan terbaru di Bekasi
Yang lebih canggihnya lagi, pengguna tidak perlu repot-repot untuk memeriksakan kondisi baterai yang tertanam pada kendaraan VinFast mereka. Hal ini sudah terpantau melalui sistem yang canggih milik perusahaan.
Hal ini tidak hanya berguna untuk memantau kondisi baterai. Pengguna yang terlambat melakukan pembayaran juga bisa diketahui melalui sistem yang sudah dirancang khusus oleh perusahaan.
“Jadi secara sistem kita tuh selalu bisa monitor misalnya kendaraan-kendaraan kita, seperti apa kondisinya, terus baterainya gimana, itu kita ada sistemnya semua. Karena sekarang semua mobilnya basically connected lah. Jadi lebih mudah dimonitor dari jarak jauh,” tegas dia.
Baca juga: VinFast Indonesia pastikan memulai produksi di Subang pada Maret 2026
Efisien dalam penggunaan
VInFast kembali menegaskan untuk tidak terlibat dalam skema perang harga seperti yang terjadi saat ini. Di mana, produsen otomotif banyak yang bermain melalui harga yang memang cukup menggiurkan.
Namun, di sisi lain, VInFast justru memberikan bukti dalam hal biaya pengeluaran sehari-hari. Perusahaan otomotif asal Vietnam ini memberikan berbagai kemudahan seperti gratis biaya pengisian daya selama tiga tahun.
“Tapi yang selalu kita tekankan Vinfast itu keunggulannya di ekosistemnya melalui infrastruktur pendukungnya. Dengan charging kita sendiri, kita berikan free charging. Jadi konsumen tidak perlu bayar pada saat nge-charge selama 3 tahun,” kata dia.
Selain itu, harga jual kendaraan listrik yang dikabarkan sangat anjlok. VinFast justru memberikan jaminan resale value (jual kembali) yang dijamin tetap tinggi.
Baca juga: VinFast VF 3 raih penghargaan nasional dan regional pada 2025
Dalam layanan beli kembali, VinFast menawarkan harga 90 persen dari harga awal untuk kendaraan yang telah enam bulan digunakan dan 86 persen dari harga pembelian awal untuk kendaraan dengan masa pakai setahun.
Perusahaan itu menawarkan harga 78 persen dari harga pembelian awal untuk kendaraan dengan masa penggunaan dua tahun dan 70 persen dari harga beli awal untuk kendaraan dengan masa guna tiga tahun.
Menurut data yang dibagikan oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), VinFast sepanjang tahun 2025 telah berhasil menjual sebanyak 2.800 unit kendaraan dan masuk ke dalam urutan nomor enam penjualan terbanyak di segmen elektrik.
Di Indonesia, VinFast hadir dengan beragam pilihan kendaraan yang dapat menyesuaikan kebutuhan calon konsumennya seperti VinFast VF 3, VF 6, dan juga VF e34.
Baca juga: Tawarkan beli mobil listrik tanpa baterai, ini harga langganan VinFast
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2025
