Jakarta (ANTARA) – Produsen otomotif asal China, Changan, resmi memasuki pasar Indonesia dengan memperkenalkan dua model perdananya di segmen mobil listrik perkotaan dan SUV. Merek tersebut berencana menghadirkan lebih banyak model seiring pelaksanaan ekspansi produksi dan penjualan di masa mendatang.
“Sebagai pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara serta basis produksi dan ekspor yang penting, bagi Changan, Indonesia merupakan pasar penting di kawasan ini,” ujar Zhou Qing, wakil presiden Changan untuk Unit Bisnis Asia Tenggara, dalam seremoni di Jakarta.
Dua model perdana yang diluncurkan adalah Lumin, mobil mini perkotaan bertenaga listrik, dan SUV Deepal SO7. Kedua model tersebut masing-masing telah terjual lebih dari 500 ribu dan 300 ribu unit di pasar global. Ke depannya, Changan berencana meluncurkan lima model baru untuk pasar Indonesia dalam tiga tahun mendatang.
Ekspansi merek tersebut ke pasar Indonesia diprediksi akan memberi efek berganda dengan terciptanya hingga 1.000 lapangan kerja baru dalam tiga tahun ke depan. Zhou Qing juga menegaskan komitmen Changan untuk melakukan lokalisasi produksi.
Changan memasuki pasar Indonesia melalui kemitraan dengan distributor lokal, Indomobil. Melalui kolaborasi ini, kedua perusahaan berencana membuka lebih dari 20 jaringan pemasaran dan layanan di seluruh Indonesia tahun depan, yang akan bertambah menjadi 100 jaringan dalam lima tahun ke depan.
Tiga wilayah yang menjadi fokus utama adalah Jawa, Sumatra, dan Kalimantan.
Direktur Indomobil Group Andrew Nasuri memastikan Indomobil akan bekerja sama dengan pusat penelitian dan pengembangan (litbang) global Changan untuk menyesuaikan teknologi manajemen energi, sistem keamanan, fitur mengemudi cerdas, hingga konektivitas digital dengan kebutuhan konsumen di Indonesia.
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2025











