Jakarta (ANTARA) – Sebuah unggahan di media sosial baru-baru ini menunjukkan Pimpinan dan CEO BYD, Wang Chuanfu mengunjungi fasilitas manufaktur mobil Xiaomi didampingi oleh pendiri Xiaomi Group, Lei Jun.
Dilaporkan Carnewschina pada Jumat (18/7) waktu setempat, kunjungan tersebut terekam dalam klip video pendek yang beredar luas di internet meski tidak diumumkan secara resmi oleh kedua perusahaan.
Dalam video tersebut, Wang terlihat berkeliling pabrik Xiaomi Auto sementara Lei Jun bertindak sebagai pemandu, seraya memperkenalkan operasional fasilitas tersebut secara langsung.
Sementara itu, sosok pria yang diduga seorang mitra di Shunwei Capital dan tokoh terkemuka di industri otomotif Tiongkok, Hu Zhengnan juga turut dalam pertemuan tersebut.
Diketahui, Hu sebelumnya menjabat sebagai presiden Geely Automotive Research Institute dan kepala insinyur proyek Geely Boyue.
Baca juga: BYD Fang Cheng Bao rilis mobil dengan sensor canggih-landasan drone
Pertemuan ini berlangsung di tengah kerja sama berkelanjutan antara Xiaomi dan BYD di sektor elektronik konsumen dan otomotif. BYD Electronics telah lama menjadi pemasok utama bisnis ponsel pintar Xiaomi.
Selain itu, mobil listrik SU7 Standard Edition Xiaomi juga menggunakan Baterai Blade BYD.
Di Beijing Auto Show 2024, Lei Jun menyatakan bahwa BYD telah menjadi mitra penting selama lebih dari satu dekade dalam bisnis ponsel pintar dan kini telah menjadi mitra inti dalam inisiatif kendaraan listrik perusahaan.
Sedangkan Wang Chuanfu menghadiri pameran yang sama dan mengunjungi stan Xiaomi, sekaligus menegaskan kembali dukungan terhadap pengembangan otomotif Xiaomi.
Bahkan pada awal 2021, Wang mengatakan BYD akan mendukung dan berkolaborasi dengan Xiaomi dalam upaya produksi mobilnya.
Kunjungan pabrik baru-baru ini telah memicu spekulasi tentang penyelarasan strategis yang lebih mendalam.
Meskipun detail teknis belum diungkapkan, para pengamat industri mencatat kekuatan yang saling melengkapi dari kedua perusahaan, di mana BYD unggul dalam teknologi baterai dan drivetrain, sementara Xiaomi unggul dalam ekosistem inovatif dan pengembangan kokpit cerdas.
Baca juga: BYD dan Denza capai penjualan positif sepanjang 2025
Baca juga: Hasil uji Xiaomi YU7 tunjukkan daya jelajah tak sampai 750 kilometer
Baca juga: Xiaomi telah kirim 300 ribu unit mobil dalam waktu 15 bulan
Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Mahmudah
Copyright © ANTARA 2025